CATATAN.CO.ID, Sampit – Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Juliansyah mengaku prihatin melihat sejumlah perusahaan yang ogah membantu masyarakat sekitar investasi mereka.
Ia meminta kedermawanan perusahaan agar bisa membantu masyarakat sekitar usahanya. Sehingga beban masyarakat bisa lebih ringan.
Di sisi lain juga Juliansyah mengaku mengapresiasi kepedulian dari sejumlah perusahaan besar swasta (PBS) perkebunan di daerah pelosok.
“Meski masih banyak perusahaan lainnya cuek dengan kondisi masyarakat sekitarnya ditengah kondisi ekonomi yang kurang baik tersebut, namun masih ada perusahaan yang peduli,” tukasnya, Selasa, 29 Maret 2022.
Juliansyah mengakui ketika awal pandemi Covid-19 dirinya melihat ada sejumlah perusahaan yang aktif menyalurkan bantuan sebagai tanda kepedulian mereka kepada masyarakat.
Namun juga di satu sisi ada perusahaan yang tidak peduli dengan kondisi masyarakat di sekitar usaha perkebunannya tersebut.
Maka dari itu Juliansyah menegaskan, agar pemerintah daerah bisa menginventarisasi perusahaan mana saja yang sudah menyalurkan program kepedulian dan yang tidak.
Sebab, program tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR itu pada dasarnya menjadi sebuah kewajiban dari perusahaan yang berinvestasi di daerah ini. (C4)
