CATATAN.CO.ID, Sampit – Pencurian Kendaran Bermotor (Curanmor) kini marak di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur. Masyarakat pun diminta tetap waspada. Sementara polisi masih terus menyelidiki untuk mengungkap dalangnya.
Dalam catatan kepolisian dikabarkan sudah ada sepuluh kasus pencurian sepeda motor yang hingga saat di Kota Sampit baik itu di Kecamatan Baamang, Maupun Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dan hingga saat ini belum terungkap.
Sementara baru – baru ini kasus curanmor terjadi di Perumahan Dinas (Prumnas) Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, dan menimpa seorang pria bernama Teguh (33). Motornya Honda Scoopy miliknya yang parkir di depan rumah hilang dicuri.
“Kejadian itu Kamis 25 Januari 2024 lalu. sekitar pukul 20.00, sepeda motor saya parkir di depan rumah namun saya lupa cabut kunci. Setelah setengah jam tiba – tiba ada suara motor hidup langsung tancap gas. Saya spotan kejar sambil teriak maling namun posisinya sudah jauh sekali dan tidak sempat liat ciri- cirinya,” kata Teguh.
Atas kejadian ini Teguh (33) mengaku kesal ditambah melihat fenomena yang sekarang terjadi banyaknya kasus kehilangan sepeda motor. Ia juga telah melaporkan ke Polsek Ketapang berharap pelaku bisa tertangkap agar tidak membuat resah.
Menanggapi hal tersebut Kapolres Kotim AKBP Sarpani terus mendorong personelnya menyelidiki untuk menangkap para pelaku yang sudah membuat resah dan mengganggu situasi khamtibmas di wilayah hukumnya.
“Kami sudah lakukan upaya penyelidikan saya harap masyarakat bersabar dan minta doanya agar proses pengungkapan ini bisa berjalan dengan lancar. Untuk sementara ini saya imbau masyarakat tetap waspada jaga baik – baik kendaraan bermotor pasang kunci ganda, diparkir pada tempat yang aman, dan jangan sampai lupa mencabut kunci kendaraan,” imbuhnya.(C20)
