Pemuda di Katingan Nekat Akhiri Hidup, Diduga Karena Konsumsi Miras Berlebihan

Sejumlah warga bersama aparat tengah mengevakuasi jasad seorang pemuda di Kasongan yang nekat akhiri hidup dengan cara tak wajar.
Sejumlah warga bersama aparat tengah mengevakuasi jasad seorang pemuda di Kasongan yang nekat akhiri hidup dengan cara tak wajar.

CATATAN.CO.ID, Kasongan – Seorang pemuda di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Korban diduga sering mengonsumsi minuman keras (miras), yang diduga menjadi salah satu pemicu tindakan tersebut.

Kapolsek Katingan Hilir, Iptu Affan E Batubara, membenarkan adanya kejadian tersebut di wilayah hukumnya. Ia menyampaikan bahwa peristiwa itu terjadi pada Selasa, 29 Oktober 2024, sekitar pukul 16.30 WIB.

“Korban atas nama MDR (26) ditemukan dalam kondisi tergantung di pohon karet di depan rumahnya,” ujarnya, Rabu, 30 Oktober 2024.

Kejadian ini terjadi di Jalan Galunggung Takim Hakam, RT 13 RW 003, Kelurahan Kasongan Lama, Kecamatan Katingan Hilir. Korban pertama kali ditemukan oleh kedua orang tuanya. Sang ibu, yang merasa curiga karena korban tidak berada di rumah, mencari keberadaannya sejak pukul 16.00 WIB. Biasanya, korban berada di sekitar rumah, namun pada hari itu ia ditemukan tergantung di pohon karet depan rumah dengan leher terikat tali jemuran.

Kapolsek menjelaskan bahwa korban meninggalkan rumah pada pagi hari tanpa berpamitan kepada orang tuanya. Pada sore harinya, ibunya mencoba mencari keberadaannya dan menemukan korban dalam kondisi tidak bernyawa. Polisi dan warga setempat kemudian mengevakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut keterangan keluarga, korban sering menyatakan keinginan untuk bunuh diri. “Ayah korban mengungkapkan bahwa korban setiap hari mengonsumsi minuman keras dan sering kali membantah nasihat orang tua,” tambah Kapolsek.

Pihak kepolisian akan melanjutkan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kejadian tragis ini. (C6)

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *