CATATAN.CO.ID, Sampit – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menganggarkan sekitar Rp 130 Miliar untuk mengalirkan listrik ke desa-desa yang ada di Kalteng.
“Sehingga di tahun 2024 ke 2025 nanti. Desa-desa yang ada di Kalteng sudah berlistrik semua. Tidak ada lagi rumah-rumah yang tidak berlistrik,” kata Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran, Minggu 7 Januari 2024.
Adapun, dari nilai tersebut desa-desa yang ada di Kotim yang belum teraliri listrik dijanjikan akan mendapatkan bantuan masing-masing Rp 1 Miliar.
“Saya tadi berbincang-bincang dengan Bupati Kotim, dan nanti Pemerintah akan memberikan anggaran Rp1 miliar per desa dan ada 25 desa yang akan kita bantu untuk kelistrikan,” ujarnya.
Lanjutnya, hal itu sekaligus menjadi bukti sinergitas antara Pemerintah Provinsi Kalteng dengan Pemerintah Kabupaten Kotim dalam mewujudkan pembangunan.
Menurut Sugianto, melalui pembangunan termasuk penyediaan suplai listrik, dia ingin Provinsi Kalteng termasuk Kotim menjadi tempat yang aman untuk semua masyarakat termasuk para investor.
Tentunya, dengan catatan para investor juga tetap harus menunaikan kewajiban mereka bersama pemerintah daerah untuk memerangi kemiskinan, memberantas kebodohan, dan meningkatkan SDM.
Adapun, dia menyampaikan hal itu saat diwawancara usai pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Kotim yang digelar di lapangan sepak bola Stadion 29 Nopember, Jalan Tjilik Riwut, Baamang, Sampit. (C10)
