CATATAN.CO.ID, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur didorong meningkatkan upaya pemulihan ekonomi masyarakat. Terus melandainya kasus COVID-19 menjadi momen untuk kembali bangkit dari keterpurukan.
Juru bicara Fraksi Golkar DPRD Kotim, Riskon Fabiansyah mengatakan, perlu kreativitas dan inovasi anggaran, namun jangan sampai membebani rakyat. Pelaku ekonomi perlu dukungan pemerintah agar bisa kembali bangkit, maju dan mandiri
“Pemerintah daerah harus melakukan langkah cepat dan strategis dalam rangka recovery pasca bencana untuk masyarakat cepat pulih di berbagai bidang,” kata Riskon di Sampit, Jumat, 8 Juli 2022.
Pandemi COVID-19 membawa dampak besar terhadap perekonomian masyarakat. Hal itu juga berimbas terhadap upaya pemerintah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Saat ini kegiatan ekonomi mulai menggeliat. Kondisi diharapkan terus membaik sehingga perekonomian masyarakat dan daerah juga terus meningkat.
DPRD mendukung upaya-upaya pemerintah daerah daerah mengoptimalkan peningkatan PAD. Namun hal itu harus disesuaikan dengan kondisi pelaku ekonomi agar jangan malah membebani.
Kebijakan pembebasan pajak selama enam bulan bagi masyarakat yang menjalankan usaha baru, dinilai merupakan langkah positif dari pemerintah. DPRD mengapresiasi kebijakan tersebut.
Kemudahan-kemudahan yang diberikan pemerintah diharapkan akan mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat dan daerah. Secara tidak langsung ini akan membuka peluang untuk mengoptimalkan PAD.
“Secara kuantitatif capaian pada 2021, mulai dari perencanaan, capaian target maupun daya serap anggaran perlu menjadi perhatian kita semua, karena belum sepenuhnya sesuai dengan apa yang mejadi harapan kita semua,” kata Riskon.
Pemerintah daerah didorong berusaha maksimal mencapai target-target pembangunan yang telah ditetapkan. Banyak harapan masyarakat yang harus diwujudkan sehingga memerlukan sumber dana yang memadai. (C2)
