CATATAN.COID, Kasongan – Pemerintah Kabupaten Katingan untuk kesekian kalinya kembali meraih predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalteng atas laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2023.
Hal ini terungkap saat acara penyerahan laporan hasil pemeriksaan atau LHP yang berlangsung di Aula BPK Perwakilan Kalteng di Palangka Raya, Senin 27 Mei 2024 sore.
Penjabat atau Pj Bupati Katingan, Saiful didampingi Sekda Katingan Pransang dan Ketua DPRD Katingan, Marwan Susanto hadir pada acara tersebut yang juga dihadiri sejumlah pejabat berbagai wilayah di Kalimantan Tengah itu.
Kepala BPK RI Perwakilan Kalimantan Tengah, M Ali Asyar mengucapkan selamat kepada Kabupaten Katingan atas pencapaian opini WTP.
“Ini adalah bukti nyata bahwa Kabupaten Katingan mampu mengelola keuangan daerah dengan transparan dan akuntabel,” ujarnya.
Pihaknya, kata dia berharap prestasi ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan di masa mendatang.
M Ali Asyar juga mengapresiasi tingkat penyelesaian tindak lanjut rekomendasi yang mencapai 84,53% di Kabupaten Katingan.
“Dan ini termasuk yang cukup tinggi, kami ucapkan terima kasih kepada bapak, ibu yang sudah berusaha menindaklanjuti rekomendasi hasil pemeriksaan BPK. Ini menunjukkan bahwa sistem pengendalian internal di Kabupaten Katingan sudah kuat,” ujarnya.
Pj Bupati Katingan, Saiful menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam pengelolaan keuangan di daerahnya. “Prestasi ini adalah hasil kerja keras kita bersama. Mari kita terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Katingan,” katanya.
Dengan opini WTP ini, Kabupaten Katingan diharapkan dapat terus meningkatkan kualitas pengelolaan dan tanggung jawab keuangan daerah, serta menciptakan tata kelola keuangan daerah yang bersih, akuntabel, dan transparan.
“Prestasi ini juga menjadi motivasi bagi pemerintah daerah untuk terus bekerja keras dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Katingan,” ungkapnya. (C6)