CATATAN.CO.ID, Sampit – Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) H. Rudianur, meminta kepada seluruh jajaran perangkat desa, keluruhan hingga kecamatan agar bisa mencegah Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) agar mengamankan wilayah mereka.
Pemerintah dari semua tingkatakan dan warganya diharapkan mampu mengamankan wilayahnya masing-masing.
Menurutnya tidak bisa diserahkan begitu saja kepada tim karena bagaimanapun pihak desa maupun kelurahan itu sendiri yang kena imbas dan akibatnya.
Dikatakannya jika masih ada yang masih enggan berbuat, untuk terlibat dalam memadamkan api di wilayahnya maka harus ada sanksi dari pemerintah daerah.
Sebab sudah jelas Presiden RI memberikan instruksi, pencegahan maksimal itu harus dilakukan semua pihak dibawah koordinasi TNI dan Polri.
“Sehingga tidak ada alasan untuk tidak ikut terlibat dalam andil pencegahan hingga pemadaman api yang terjadi. TNI dan Polri saja kalau tidak bisa mengatasi api di wilayahnya kena sanksi,” tegasnya.
“Pihak desa, kelurahan dan kecamatan mesti bertanggungjawab penuh, dengan persoalan Karhutla di daerah administrasi pemerintahannya,” kata Rudianur, Jumat, 8 April 2022.
Dia memprediksi kemarau tahun ini harus jadi acuan. Jangan sampai kondisi terus mengering, sehingga masyarakat juga kesulitan mendapatkan air bersih. (C4)
