CATATAN.CO.ID, Sampit – Ketua Komisi I DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) Rimbun meminta agar pemerintah bisa hadir dalam menyelesaikan konflik lahan masyarakat dengan investor.
Ia mendorong agar pemerintah selalu sigap dalam setiap persoalan (sengketa) antara investor dan kelompok masyarakat adat agar tidak berkepanjangan.
“Pemerintah semestinya cepat untuk hadir menyelesaikannya sebelum persoalan tersebut semakin rumit,” tukasnya, Sabtu, 7 Mei 2022.
Dulu kata dia sudah ada tim penyelesaian sengketa lahan ini namun sekarang tidak ada dan tidak jelas lagi hingga kini.
Menurut Rimbun permasalahan sengketa lahan di daerah ini cukup banyak. Namun sayang permasalahan ini minim bisa terselesaikan.
Bahkan kata dia tidak jarang berujung pada aksi masyarakat di lapangan sebagai jalan terakhir mereka karena minimnya keberpihakan pemerintah daerah dalam ikut serta menyelesaikannya.
Sengketa lahan yang terus menerus terjadi dikhawatirkan akan jadi bola panas kedepannya yang rawan menimbulkan konflik.
“Selain itu juga rawan membuat daerah jadi tidak kondusif, maka dari itu harusnya pemerintah ikut dan hadir menyelesaikan jika ada sengketa lahan ini, jangan dibiarkan,” pungkasnya. (C4)