Pedagang di Kotim Diminta Tidak Menggunakan Pengawet dan Bahan Berbahaya

Bupati Kotim Halikinnor didampingi Istri saat berburu takjil di Pasar Ramadan di Taman Kota Sampit, Selasa, 13 Maret 2024
Bupati Kotim Halikinnor didampingi Istri saat berburu takjil di Pasar Ramadan di Taman Kota Sampit, Selasa, 13 Maret 2024

CATATAN.CO.ID, Sampit- Pedagang makanan dan minuman di Kabupaten Kotawaringin Timur diingatkan agar tak menggunakan zat pengawet dan bahan berbahaya pada dagangan yang dijualnya. Baik saat Ramadan seperti sekarang maupun masa-masa lainnya.

Bupati Kotim Halikinnor berharap, takjil atau kue-kue yang dibuat oleh pedagang higienis, bagus dan tidak terbuat dari zat-zat berbahaya.

 “Dulu kita sempat kejadian kue ipau yang membuat puluhan warga kita keracunan, oleh sebab itu saya mengimbau kepada pedagang untuk tidak menggunakan bahan yang berbahaya ataupun kedaluwarsa,” harapnya, Selasa, 13 Maret 2024.

Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melalui Dinas Koperasi, UKM Perindustrian Perdagangan Kabupaten Kotawaringin Timur sedang menggelar Pasar  Ramadan di Taman Kota Sampit.

 “Ini merupakan agenda tahunan Pemerintah Kabupaten Kotim,” ujar Kepala KUPP Kotim Zulhaidir.

Lanjutnya, dalam sepekan ke depan pihaknya bersama instansi teknis lainnya akan mengambil semple makanan guna mengecek makanan yang disediakan oleh pelaku UMKM di Pasar Ramadan .

 “Tidak hanya pedagang Pasar Ramadan di Taman Kota saja tetapi semua tempat akan kami cek. Apakah mengandung pengawet ataupun zat-zat berbahaya, kalau kedapatan dan berulang kali dilakukan akan kami setop kegiatan pedagang tersebut,”ungkapnya. (C8)

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *