CATATAN.CO.ID, Sampit– Dalam beberapa hari terakhir, asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Kabupaten Kotawaringin Timur mulai terjadi. Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur pun mengeluarkan terkait jam masuk sekolah.
“Kami telah rapat dengan Dinas Pendidikan terkait dengan jam masuk sekolah bagi para pelajar, ” ungkap Bupati Kotim Halikinnor, Rabu, 23 Agustus 2023.
Halikinnor meminta kepada sekolah-sekolah, apabila terdampak kabut asap pada pagi hari untuk segera melaporkan kepada Dinas Pendidikan untuk pengunduran jam masuk sekolah.
“Kalau situasi tidak memungkinkan pada pagi hari, sekolah bisa saja mengusulkan jam masuk sekolah bagi para pelajar,” ujarnya.
Tidak hanya itu saja, Halikinnor mengatakan, apabila kabut asap terjadi makin parah maka bisa saja sekolah akan diliburkan.
“Ini semua kita lakukan untuk menjaga kesehatan anak-anak yang sekolah. Sebab kabut asap ini sangat menganggu aktivitas mereka nantinya, ” katanya.
Ia juga menginstruksikan agar sarana dan prasaran kesehatan baik itu di rumah sakit, maupun di puskemas agar siap untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya peningjatan gangguan kesehatan akibat kabut asap.
“Insya Allah semua siap, kita berdoa semoga Karhutla ini bisa cepat berlalu dan Kotim turun hujan,” tutupnya. (C8)
