CATATAN.CO.ID, Sampit – Kepala Dinas Kesehatan Kotawaringin Timur, Umar Kaderi memastikan varian baru Covid-19 yakni Omicron XBB belum masuk ke daerah itu.
“Memang varian baru Omicron XBB sudah masuk di Indonesia. Tapi untuk Kotim belum ada, karena sampai sekarang kami belum mendapat informasi,” kata Umar Kaderi, Kamis, 3 November 2022.
Bahkan diinformasikannya bahwa saat ini kasus terpapar Covid-19 pun tidak ada lagi. Baik itu yang isolasi mandiri maupun rawat inap.
Nihilnya, kasus Covid-19 ini terjadi lantaran sebagian besar masyarakat telah menerima vaksin Covid-19. Saat ini capaian vaksinasi dosis 1 sebanyak 100,66 persen, dosis 2 mencapai 80,44 persen dan dosis 3 atau booster mencapai 28,93 persen.
“Capaian vaksinasi diharapkan bisa menghambat perkembangan varian yang baru juga. Kami juga terus berupaya meningkatkan vaksin booster yang masih rendah itu,” tutupnya.
Terkait keluhan masyarakat akan flu dan batuk yang kerap dialami sejumlah orang, dipastikan Umar itu bukan Covid-19. Flu dan batuk yang banyak dialami masyarakat saat ini merupakan dampak musiman akibat cuaca.
“Kami sudah beberapa kali mengambil mengambil sampel secara acak dari warga yang menderita flu dan batuk. Tidak ada ditemukan Covid-19. Jadi mungkin karena virus biasa yang rutin saat pancaroba,” tegasnya.
Menyikapi penyakit musiman ini Umar mengimbau agar masyarakat meningkatkan konsumsi vitamin. Serta menambah porsi konsumsi untuk makanan sehat seperti buah dan sayur. Selain itu juga melakukan olahraga guna meningkatkan imunitas.(C1)
