Murid SMP Negeri 1 Sampit Diajarkan Berdemokrasi dengan Cara ini

Kunjungan DPRD
Kunjungan planar SMP Negeri 1 Sampit ke DPRD Kotawaringin Timur.

CATATAN.CO.ID, Sampit – SMP Negeri 1 Sampit terus mendorong pembelajaran kontekstual bagi anak didiknya, salah satunya melalui kunjungan edukatif ke ruang rapat paripurna DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

Dalam kunjungan itu, murid diajak untuk mengenal langsung struktur dan fungsi lembaga legislatif daerah.

Guru pendamping, Noorita, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya sekolah untuk memperluas wawasan siswa di luar ruang kelas.

“Melalui kunjungan ini, kami ingin murid tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga mengalami langsung bagaimana lembaga pemerintahan bekerja. Mereka belajar tentang struktur DPRD, tugas-tugas anggota dewan, dan perumusan kebijakan daerah,” jelasnya, Senin, 21 Juli 2025.

Ia menambahkan, pengalaman semacam ini menjadi bekal penting untuk membentuk kesadaran kebangsaan dan menumbuhkan cita-cita besar sejak dini.

“Harapannya, ini akan menumbuhkan rasa tanggung jawab sebagai warga negara sekaligus menanamkan cita-cita sejak dini. Siapa tahu dari mereka kelak lahir pemimpin daerah yang bijak dan berintegritas,” imbuh Noorita.

Ketua DPRD Kotim, Rimbun, yang hadir langsung menyambut para murid, mengapresiasi kegiatan ini dan mendorong agar sekolah-sekolah lain turut menerapkan pembelajaran serupa.

“Ini generasi penerus kita. Bisa jadi kelak mereka yang menggantikan kami menjadi anggota DPRD, bupati, wakil bupati, atau pejabat lainnya. Maka sejak sekarang mereka perlu menyiapkan diri, meningkatkan kemampuan dan keterampilan,” ujarnya.

Wakil Bupati Kotim, Irawati, juga memberikan dukungan atas inisiatif sekolah. Ia menyebut bahwa pengalaman langsung seperti ini dapat memperkuat pemahaman siswa terhadap sistem pemerintahan yang berlaku.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Bagus sekali, apalagi didampingi oleh guru-gurunya. Ini adalah bentuk pengenalan langsung tentang struktur pemerintahan dan anggota dewan sebagai pengambil kebijakan,” ucapnya.

Sebanyak 21 pelajar mengikuti kunjungan ini dengan penuh antusias. Bagi mereka, kesempatan memasuki ruang paripurna dan menyaksikan rapat langsung menjadi pengalaman berharga yang memperkaya perspektif belajar di luar sekolah. (C-A)

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *