CATATAN.CO.ID, Sampit – Aksi pencurian dirumah kosong yang ditinggal pemiliknya semakin marak di wilayah Baamang Barat, Sampit. Mengantisipasi hal itu, Kapolsek Baamang, AKP Moch Romadhon, mengimbau warga untuk kembali mengaktifkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) guna mencegah tindak kejahatan.
“Kasus pencurian rumah kosong cukup menonjol di Baamang Barat. Kami menerima beberapa laporan dan hingga kini masih melakukan penyelidikan,” ujar Romadhon, Jumat, 14 Februari 2025.
Menurutnya, banyak rumah di kawasan tersebut yang ditinggalkan penghuninya bekerja di luar daerah, baik di perkebunan kelapa sawit maupun merantau. Situasi ini dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya.
Sejumlah warga mulai resah dengan maraknya pencurian. Andi (35), salah satu warga, mengaku kini lebih berhati-hati meninggalkan rumahnya.
“Beberapa rumah tetangga saya pernah dibobol maling. Sekarang saya selalu menyalakan lampu dan meminta tetangga mengawasi rumah jika bepergian lama,” katanya.
Untuk mengantisipasi kejahatan, Kapolsek mengimbau ketua RT agar lebih aktif mendata warga baru guna mempersempit ruang gerak pelaku kriminal yang sering menyamar sebagai pendatang.
Selain mengajak warga mengaktifkan Siskamling, Polsek Baamang juga meningkatkan patroli pada jam-jam rawan guna memastikan situasi keamanan tetap kondusif.
“Kami terus berupaya mengungkap kasus pencurian yang sudah dilaporkan. Kami juga mengajak warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan masing-masing agar tindak kriminal bisa dicegah bersama,” pungkas Romadhon. (C20)