CATATAN.CO.ID, Sampit – Lomba baca puisi Public Culture Museum terus berlanjut. Kali ini untuk tingkat pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat. Sebanyak 22 pelajar mengikutinya.
“Pendaftar ada sebanyak 25 peserta, namun yang siap tampil hanya 22 peserta, 3 peserta mengundurkan diri,” ungkap Ketua Pelaksana Public Culture Museum tahun 2022, Muhammad Yusdiannur, Kamis, 11 Agustus 2022.
Menurut Yusdiannur jumlah ini sudah sesuai dengan target pihaknya. Selanjutnya tinggal mencari formula agar peserta lebih banyak baik di tingkat SD sederajat maupun SMP sederajat.
Kendati demikian, antusiasme peserta terbilang luar biasa. Bahkan ada sejumlah peserta berasal dari sekolah swasta yang jauh dari luar kota.
Tak hanya itu, upaya dan semangat peserta juga terlihat dari penampilan mereka yang menggunakan pakaian tradisional nusantara saat tampil.
Ada juga yang membawa bendera merah putih, menambah nuansa kemerdekaan di halaman Museum Kayu Sampit hari itu.
Kegiatan ini dimaksud memupuk rasa nasionalisme bagi peserta. Selain itu juga menumbuhkan cinta kebudayaan dan kearifan lokal.
Lomba baca puisi pelajar ini merupakan salah satu kegiatan dalam rangkaian Public Culture Kotim Tahun 2022. Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Indonesia dan Hari Ulang Tahun ke-18 Museum Kayu Sampit. (C1).
