CATATAN.CO.ID, Sampit – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur Komisi IV, Handoyo J. Wibowo menekankan, layanan administrasi publik di 2023 agar dipermudah.
“Saya tekankan, perangkat eksekutif harus mempermudah layanan administrasi publik di tahun 2023 ini. Apalagi, semuanya sekarang serba online. Harusnya, mengurus apapun lebih mudah,” ujarnya.
Lebih jelasnya, kemudahan layanan administrasi tersebut sangat dibutuhkan masyarakat, khususnya Kabupaten Kotawaringin Timur. Terlebih, saat ini masyarakat sudah hidup di jaman serba digital atau online.
Menurutnya, salah satu kunci agar pemerintah dapat mempermudah pelayanan publik administrasi ialah semua sistem pelayanan harus terintegrasi.
“Maka dari itu, agar pelayanan administrasi publik ini dapat tercapai, semua kuncinya ada di integrasi. Sistemnya harus betul-betul terintegrasi,” tutur Handoyo.
Sehingga, masyarakat tidak perlu lagi menghabiskan banyak waktu, tenaga, dan bahkan biaya dalam mengurusi administrasi di instansi terkait.
“Jadinya, masyarakat nantinya dalam mengurusi apa saja, terkait administrasi bisa lebih mudah dan efisien,” tegasnya.
Sebelumnya, soal integrasi sistem pelayanan publik juga telah disinggung salah satu akademisi, yakni Rektor Universitas Darwan Ali, Wendy Kesuma.
“Saya berharap, ada yang namanya sistem terintegrasi. Misalnya, database yang ada di Dukcapil bisa terintegrasi dengan yang lain,” ujarnya.
Ia pun memberikan contoh bagaiman layanan administrasi menurutnya, belum terintegrasi. Salah satunya, pendataan untuk pemilihan umum (pemilu), kependudukan dan catatan sipil (Dukcapil), dan Badan Pusat Statistik (BPS) .
“Yang jadi masalah sekarang, kan. Karena tidak ada integrasi, data Dukcapil beda, sama KPU beda, sama BPS,” sebut Wendy. (C10)
