CATATAN.CO.ID, Sampit – KM Kirana III yang berangkat dari Pelabuhan Sampit dengan tujuan Surabaya dipenuhi penumpang hingga full kapasitas.
“Angkutan lebaran hari ini mengangkut 706 penumpang. Sesuai kapasitas kapal tersebut,” ujar Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Sampit Agustinus Maun, Senin, 25 April 2022.
Keberangkatan dengan full kapasitas merupakan pertama terjadi di Pelabuhan Sampit. Karena sebelumnya paling banyak hanya sekitar 650 orang.
“Tidak ada penambahan penumpang, keberangkatan disesuaikan dengan jumlah kapasitas,” kata Agustinus.
Selain penumpang, KM Kirana III juga mengangkut 10 truk logistik, 23 mobil keluarga, dan 34 buah motor. Jumlah penumpang disesuaikan aturan dari Satgas Percepatan Penanganan Covid-19.
“Jadi penumpang tidak ada penambahan, meskipun kapal penuh kapasitas,” terang Agustinus.
Tidak ada dispensasi
Menurut Agustinus Maun, hingga saat ini belum ada diberikan dispensasi jumlah penumpang untuk angkutan lebaran oleh Kementrian Perhubungan.
Hal tersebut juga sesuai dengan syarat angkutan mudik dari Satuan Tugas (Satgas) percepatan penanganan Covid-19 pusat, bahwa daerah PPKM Level I dan 2, kapasitas penumpang kapal maksimal 100%.
Sehingga, pihaknya menetapkan jumlah tersebut sebagai syarat maksimal angkutan kapal di Pelabuhan Sampit, baik dari PT Pelni maupun PT Dharma Lautan Utama (DLU).
“Sementara harus sesuai maksimal kapasitas. Tidak ada penambahan,” kata Agustinus.
Meskipun begitu, untuk sisa keberangkatan kapal di Pelabuhan Sampit saat ini tiket sudah full dibooking penumpang. Puncak arus mudik terjadi pada 27 April 2022. Karena hari itu ada dua keberangkatan. (C3)