CATATAN.CO.ID, Sampit – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Kotawaringin Timur, Sohibul Hidayat menanggapi secara santai. Mengenai, kabar rontoknya sejumlah pengurus di tingkat Pengurus Anak Cabang (PAC) PKB Mentawa Baru Ketapang.
“Kalau di DPC sih, tidak ada yang mengundurkan diri. Kalau PAC, ya itu kan tergantung kepada masing-masing PAC,” ujarnya, Senin, 9 Januari 2023.
Ia menjelaskan, pihaknya sudah melimpahkan kewenangan kepengurusan di tingkat kecamatan, kepada masing-masing pengurus PAC. Termasuk, dinamika kepengurusan di tingkat PAC.
“Kalau kepengurusan PAC kan, memang kita berikan kewenangan kepada PAC. Jadi, memang tergantung kecamatan masing-masing. Kita kan nggak tahu. Karena, dinamika di kecamatan kan masing-masing,” terang Sohibul.
Selain itu, ia juga mengonfirmasi, jika ada permasalahan mengenai identitas keanggotaan di PKB, seperti Kartu Tanda Anggota (KTA) maupun legalitas Surat Keputusan (SK).
Para anggota partai, termasuk pengurus di tingkat PAC bisa langsung mendatangi DPC PKB Kotim.
“Kalau misalnya, dikatakan nggak dapat KTA ataupun SK, terus mundur, kan. Pertanyaannya dia datang nggak ke kantor? Kan, nggak. Nyatanya, nggak pernah ke sini (DPC) juga,” tutur Sohibul.
Ia pun menegaskan, perihal keanggotaan kader di tubuh partai. Ia kembalikan kepada masing-masing individu. Pihaknya tidak ingin terkesan “mengikat” anggotanya.
“Karena, pada prinspinya PKB ingin menegakan demokrasi. Dimulai dari kaderisasi di tubuh partai,” pungkas Sohibul.
Adapun sebelumnya, kabar mengenai rontoknya sejumlah pengurus di tingkat PAC MB Ketapang tersebar. Kala, salah satu pengurus PAC MB Ketapang, Witersius Natali. S bersama belasan rekannya menyatakan memundurkan diri dari struktur kepengurusan.
Melalui surat pengunduran diri yang ia sampaikan pada 2 Januari 2023. Yus, sapaan akrab Witersius Natali S. mengatakan, dirinya dan para anggota lain yang memundurkan diri belum pernah mendapatkan legalitas Surat Keputusan (SK) ataupun tanda keanggotaan partai. (C10)
