CATATAN.CO.ID, Sampit – Keluarga wartawati di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, menyelamatkan satwa dilindungi yakni seekor kukang atau Nycticebus borneanus, Sabtu, 17 Februari 2024.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam Resort Sampit, Muriansyah menjelaskan, pihaknya dihubungi oleh Deviana salah seorang wartawati di Sampit. Deviana melaporkan seekor kukang tersesat dan berada di dinding teras rumahnya.
“Sesuai arahan kami akhirnya kukang tersebut berhasil diamankan saudara Yanuar suami Deviana. Selanjutnya pada Minggu, 18 Februari 2024, kami menjemput kukang itu di kediaman mereka di Jalan Soekarno Sampit,” jelas Muriansyah, Senin, 19 Februari 2024.
Dari hasil pengamatan petugas kukang tersebut dalam kondisi sehat dan gemuk. Petugas menduga kukang tersebut sempat dipelihara warga dan lepas.
“Sebab dari pengamatan petugas di lokasi serah terima,diduga kuat, kukang merupakan peliharaan warga yg terlepas. Karena jauh dari semak belukar/pepohonan dan kondisi kukang, gemuk dan terawat,” beber Muriansyah.
Keluarga Devi pun menyerahkan kukang tersebut, karena mengetahui bahwa satwa ini metuapakan salah satu yang dilindungi oleh negara.
Setelah serah-terima akhirnya kukang tersebut dibawa oleh petugas dan sementara diaman di BKSDA Resort Sampit sembari menunggu arahan dari BKSDA Seksi Konservasi Wilayah II Pangkalan Bun.
Muriansyah mengapresiasi kesadaran masyarakat yang cukup tinggi dalam melindungi satwa langka di Indonesia. Seperti yang dilakukan oleh Deviana sekeluarga.
Ia berharap semakin banyak masyarakat yang tahu akan satwa dilindungi. Dan menghubungi petugas bila menemukan keberadaan satwa dilindungi di sekitar tempat tinggal. (C1)