CATATAN.CO.ID, Sampit-Kebakaran hutan dan lahan masih menghajar Kabupaten Kotawaringin Timur. Bahkan kebakaran melanda dekat permukiman warga.
Salah satunya seperti yang terjadi di Komplek Petumahan Graha Pramuka , Jalan Pramuka Sampit, Minggu, 3 September 2023.
Saking parahnya petugas pemadaman darat pun kewalahan. Sehingga harus dikerahkan helikopter pembom air atau water bombing untuk memadamkan api.
Panrauan catatan.co.id pukul 14.30 petugas dari Dinas Pemadam Kabakaran dan Penyelamatan, relawan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim memadamkan api yang hampir mendekati pemukiman warga itu.
“Sudah 6 kali helikopter melewati rumah kami, dan api masih terus menyala,” ujar Mama Siki salah seorang warga perumahan itu.
Akibatnya komplek petumahan itu pun tertutup kabut asap. Bahkan abu-abu sisa dedaunan yang terbakar banyak mengotori rumah warga.
“Kami tidak berani keluar rumah. Soalnya di luar kabut asapnya membuat sesak napas dan pedih di mata. Apalagi saya mempunyai anak kecil,” ucapnya.
Hingga berita ini ditulis petugas terus berupaya memadamkan api areal gambut tersebut. Dikhawatirkan jika tak benar-benar padam, api membesar dan menjalar ke perumahan. (C8)