CATATAN.CO.ID, Sampit – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai mengerjakan perbaikan Jalan Lingkar Selatan Sampit pada Minggu, 18 Mei 2025. Proyek ini menjadi titik balik penting bagi pemulihan ekonomi daerah setelah sempat tertunda akibat pengurangan anggaran provinsi.
Bupati Kotim, Halikinnor menyebut jalan tersebut sebagai jalur vital yang harus segera dibenahi agar aktivitas ekonomi tidak terganggu.
“Informasi terakhir yang kami terima, akan ada tambahan anggaran dari provinsi. Kami masih menunggu kepastian berapa besarannya,” ujarnya, Senin, 19 Mei 2025.
Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa proses pengecoran telah dimulai di beberapa titik. Rangka besi mulai dipasang, dan material kerikil diturunkan untuk meratakan permukaan jalan. Meskipun hanya satu sisi jalan yang diperbaiki, kendaraan berat masih dapat melintas secara bergantian.
Sebelumnya, proyek ini nyaris berhenti karena anggaran yang tersedia hanya Rp3,5 miliar dari total kebutuhan awal. Namun, rencana penambahan anggaran memberikan angin segar bagi kelanjutan pekerjaan.
Halikinnor juga menegaskan, jika perbaikan jalan di Bundaran KB tidak tercakup dalam rencana provinsi, maka pihaknya akan menginstruksikan Dinas PUPR Kotim untuk menangani langsung demi menjaga kelancaran distribusi barang. (CA /*)