CATATAN.CO.ID, Sampit – Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor menanggapi soal tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang dikabarkan belum terbayar.
“Memang anggaran kita setiap bulan itu menunggu Dana Alokasi Umum (DAU) yang ditransfer,” ujarnya, Senin, 7 Agustus 2023.
Dia juga menjelaskan, saat ini Pemerintah Daerah Kotim juga sedang mengangsur utang daerah. Sehingga dalam mengelola keuangan, Pemda Kotim juga perlu memprioritaskan kewajiban apa saja yang harus ditunaikan.
“Mana yang urgen, mana yang mendesak. Itu yang kita lunasi,” terang Halikin.
Terlebih lanjutnya, Kotim baru saja menyelenggarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Tengah 2023.
“Tetapi, inshaallah secepat mungkin masalah TPP bisa teratasi,” ujarnya.
Selain itu, perlu dipahami bahwa pembayaran tunjangan TPP juga tergantung dari setiap Satuan Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) yang.
Dia memberikan contoh misalnya di sebuah kedinasan, laporan keuangan dan laporan kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya belum selesai. Maka, tunjangan TPP juga akan belum terbayarkan.
Hal ini mengingat TPP juga menyangkut kinerja dan performa Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bersangkutan. (C10)