CATATAN.CO.ID, Sampit – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor membeberkan alasan mengapa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotim menyambut peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Kotim dengan menggelar salat hajat berjamaah dan syukuran.
“Jadi perayaan Hari Jadi Kotim tahun ini berbeda dari tahun kemarin. Pertama ini kaitan dengan Pemilu. Kami sudah berkoordinasi dengan dengan pihak keamanan agar tidak ada kegiatan yang bersifat hura-hura dan mengumpulkan orang dalam jumlah besar saat sebelum pemilu,” katanya, Sabtu 6 Januari 2024.
Dengan kata lain, Pemkab Kotim tidak ingin ada hal-hal yang diinginkan dalam suasana menjelang pemilu ini dengan tidak menggelar acara yang mengumpulkan orang dalam jumlah besar seperti tahun-tahun yang sebelumnya.
Adapun, Pemkab Kotim memulai acara penyambutan HUT ke-71 Kotim dengan salat maghrib berjamaah yang dilanjutkan dengan salat hajat berjamaah di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Kotim, Jalan Achmad Yani Sampit.
Salat berjamaah itu dipimpin Mantan Wakil Bupati Kotim, H Amrullah Hadi selaku imam. Pelaksanaan salat maghrib dan salat hajat berjamaah itu berlangsung khusuk dan lancar. Di mana dalam kegiatan itu, Pemkab Kotim juga mengundang anak-anak yatim piatu dan tokoh agama.
“Makanya kita berdoa dengan salat maghrib dan salat hajat berjamaah. Mudah-mudahan Kotim 2024 lebih baik dari 2023 seperti tadi dikatakan imam salat, Bapak H. Amrullah Hadi. Begitu pun dengan 2025 lebih baik dari 2024,” ucap Halikinnor.
Selain menggelar salat hajat berjamaah, Pemkab Kotim juga berencana akan mengundang Habib Syech untuk menggelar acara Kotim Bersalawat sebagai rangkaian peringatan HUT ke-71 Kotim.
Sementara, terkait permintaan masyarakat di media sosial mengenai penyelenggaraan hiburan peringatan HUT ke-71 Kotim, Halikinnor menyebutkan tetap akan menggelar Expo.
“Akan tetapi, waktunya tidak dalam dekat ini. Mungkin setelah pilpres atau pileg agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan dan suasananya juga sudah tidak setegang saat menjelang pemilu,” demikian Halikinnor. (C10)
