CATATAN.CO.ID, Sampit– Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor mengaku kaget dengan leberadaan bangunan misterius yang ada di Jalan Ir Soekarno atau Jalan Lingkar Selatan Sampit.
“Saya baru tahu kalau ada bangunan besar seperti mal dibangun di jalan tersebut, yang terbilang lumayan besar dan dua lantai,” ungkapnya, pada saat menghadiri kegiatan di Sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia Kotim, Senin, 4 Maret 2024.
Dirinya meminta kepada Sekretaris Daerah Kotim untuk menanyakan kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) terkait perizinan tersebut.
“Bangunan itu sudah berdiri hampir 90 persen, saya minta dicek izinnya dulu. Sebab izin itu bukan dari bupati sekarang tetapi dari DPMPTSP,” ujarnya.
Menurutnya, kalau memang sudah memiliki izin, itu merupakan suatu kebanggaan Kabupaten Kotim yang memiliki dua mal.
“Saya yakin untuk mal di Sampit pasti bertahan, karena penduduk kita lumayan banyak apalagi banyak perusahaan perkebunan kepala sawit di sini,” tuturnya.
Sementara itu, saat ditemui media catatan.co.id Kepala DPMPTSP Diana Setiawan mengungkapkan, terkait bangunan yang seperti mal itu ada di Sampit.
“Kami kira itu rumah ibadah, tetapi kami dari DPMPTSP akan menelusuri itu terkait izin dan lain sebagainya. Sebab untuk izin membangun mal persyaratannya terbilang banyak,” jelasnya.
Apabila benar bangunan tersebut diperuntukkan mal maka pihak perizinan akan menyetopnya sementara. Hingga mereka memenuhi syarat perizinan sebagai mal. (C8)
