CATATAN.CO.ID, Sampit – Fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terkejut proyeksi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2024 naik Rp 700 Miliar.
Hal itu disampaikan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kotim, Sihol Parningotan Lumban Gaol pada penyampaian akhir pandangan Fraksi dalam Rapat Paripurna ke-7 DPRD Kotim Masa Sidang III 2023, Rabu 22 November 2023.
“Setelah pelaksanaan rapat kompilasi penetapan anggaran APBD 2024. Ternyata proyeksi kita sangat luar biasa hingga menembus angka hampir 2,4 triliun atau naik sebesar Rp 700 milyar,” katanya.
Lanjutnya, angka tersebut merupakan angka yang sangat fantastis yang sebelumnya mungkin masih di awang-awang dan mendekati penetapan dan pengesahan bermunculan secara tiba-tiba.
“Dan mirisnya pemenuhan pokok-pokok pikiran yang terlanjur dikurangi, ketika ingin meminta ditambah seperti tahun-tahun sebelumnya, maka justru menghindar tetapi keluar dengan berbagai narasi,” ucap Lumban Gaol.
Dia pun menyinggung dalam penyampaian KUA/PPAS beberapa waktu lalu disampaikan bahwa proyeksi APBD 2024 Kotim berada di besaran Rp 1,7 triliun lebih.
Sambungnya, dalam pembicaraan di tingkat pertama dengan Tim Banggar ketika itu pihaknya disuguhkan dengan narasi-narasi keprihatinan yang mendalam tentang keuangan daerah Kotim.
Hingga akhirnya, disikapi dengan menghentikan banyak program-program pembangunan agar jangan sampai terkesan memunculkan hutang-hutang di akhir masa jabatan.
“Maka kami juga sepakat untuk memangkas program dprd berupa kuota per-anggota dalam pokok-pokok pikiran dprd hasil serap aspirasi dari masyarakat ketika melaksanakan reses,” tegas Lumban Gaol.
Menurutnya, semuanya itu dilakukan untuk menjawab kekhawatiran pemerintah daerah, sehingga belanja wajib dan standar pelayanan minimum di daerah tersebut dapat dipastikan tidak akan terganggu. Baik yang berupa tambahan penghasilan pegawai maupun insentif tenaga kesehatan.
Kendati demikian, pada akhirnya DPRD Kotim bersama Pemerintah Kabupaten Kotim tetap menyepakati besaran RAPBD Kotim yakni Rp 2,4 Triliun.
Penandatanganan bersama Persetujuan atas Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dan nota keuangan tentang APBD 2024 dilakukan pada Sidang Paripurna ke-8 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2023. (C10)
