CATATAN.CO.ID, Sampit – DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur berharap pembinaan atlet di daerah setempat berkelanjutan.
Wakil Ketua Komisi III DPRD Kotim, Dadang Siswanto menyampaikan hal ini menyusul raihan prestasi kontingen pelajar Kotim dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan Gala Siswa Indonesia (GSI) Provinsi Kalimantan Tengah 2023.
“Para atlet O2SN dan GSI yang baru selesai mengikuti di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bisa direkrut dalam program Pusat Pendidikan dan Pelatihan Olahraga Pelajar Daerah (PPLPD),” ujarnya, Selasa, 15 Agustus 2023.
Tuturnya, Kotim sejatinya sudah memiliki peraturan daerah tentang keolahragaan. Dalam perda tersebut pula, disebutkan terkait PPLPD.
“Yang memang disitu konsentrasi daerah membentuk itu, menyediakan anggaran untuk pelatih dengan melihat mana cabang olahraga unggulan,” terangnya.
Melalui PPLD, diharapkan daerah juga memberikan fasilitas khusus kepada atlet, sehingga ke depan jika ada event apapun bahkan sampai nasional, atlet sudah siap.
“Jangan sampai seusai mendapat piala dan bonus berhenti pembinaannya sehingga jika ada event lagi akan kerepotan merekrut atlet lagi,” imbuh Dadang.
Dia menyebutkan, Kotim sebenarnya sudah memiliki PPLDP namun belum berjalan.
Padahal, jika pembinaan atlet secara berkelanjutan digalakkan. Menurutnya, tidak akan memakan banyak anggaran.
Terlebih, atlet-atlet ini adalah orang yang punya talent khusus, hanya perlu ditempa sedikit.
“Tinggal kemauan dari pemerintah daerah dan kepala daerah saja untuk segera mengaktualisasikan perda itu,” pungkas Dadang. (C10)
