CATATAN.CO.ID, Kuala Pembuang – Pemrrintah Kabupaten Seruyan terus mendorong penerapqt atau implementasi Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) untuk budayq kerja organisasi yang tranparan dan akintabel di daerah itu.
Hal itu diutarakan, Penjabat Bupati Seruyan, Djainuddin Noor, saat mengawali kegiatan Pendampingan Penguatan Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi di lingkungan pemerintah kabupaten setempat di Aula Kantor Bupati Seruyan, Senin, 6 Mei 2024. Diikuti seluruh pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seruyan.
Dalam sambutannya, Djainuddin Noor menegaskan bahwa penerapan SPIP bukan sekadar formalitas untuk memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan. Melainkan harus menjadi suatu hal yang tertanam dalam setiap langkah kerja.
“SPIP harus menjadi budaya pengendalian dalam setiap langkah kerja kita. Ini bukan hanya tentang mematuhi aturan, tetapi tentang menjadikan transparansi dan akuntabilitas sebagai pondasi utama dalam menjalankan program dan kegiatan pemerintahan,” ujarnya.
Djainuddin mengimbau seluruh perangkat daerah untuk menjalankan SPIP secara menyeluruh, sehingga program dan kegiatan yang telah disusun dapat dilaksanakan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan.
Dengan implementasi SPIP yang baik, diharapkan pertanggungjawaban keuangan dan kinerja akan menjadi lebih akuntabel dan transparan.
Selanjutnya ditekankan perlunya pembinaan SPIP dilakukan secara berkelanjutan agar seluruh perangkat daerah dapat terus meningkatkan diri ke level yang lebih baik sesuai dengan target yang telah ditetapkan. (C5)
