Disdik Kotim Sarankan Sekolah Terdampak Banjir agar Belajar Online

Kadisdik Kotim, M Irfansyah saat diwawancarai awak media.
Kadisdik Kotim, M Irfansyah saat diwawancarai awak media.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur (Disdik Kotim) menyarankan kepada sekolah yang akses jalannya terendam banjir untuk melaksanakan pembelajaran secara online.

“Kami sudah ada pengalaman saat pandemi Covid, yaitu belajar secara online, jadi bisa diterapkan jika sekolah banjir dan tidak bisa melaksanakan kegiatan belajar-mengajar,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kotim Muhammad Irfansyah, Rabu 17 Januari 2024.

Irfansyah menyampaikan, kebijakan tersebut bisa diterapkan sekolah masing-masing. Khususnya, sekolah yang berada di wilayah rawan banjir, jika tidak banjir maka masih bisa belajar seperti biasa.

“Itu tidak ada edaran khusus, hanya bersifat situasional, jika ada sekolah yang terendam dan tidak memungkinkan ada aktivitas disitu bisa melaporkan ke Disdik, dan belajar online untuk sementara,” jelasnya.

Seperti salah satunya saat pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil lalu. Sekolah yang terendam banjir tidak bisa melaksanakan tes tertulis secara langsung. Pada akhirnya, PAS dilaksanakan secara online.

Ia juga memastikan, yang terendam kebanyakan adalah akses menuju sekolah, sementara sekolahnya tidak terendam, sehingga perlu koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum.

“Sekolah yang banjir sudah dilaporkan, kebanyakan juga akses masuknya terendam, karena berada dekat dengan bantaran sungai, sementara sekolahnya tidak banjir,” pungkasnya. (C10)

 

Ucapan Selamat Lebaran Catatan 2024

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *