CATATAN.CO.ID, Sampit – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melakukan 43 Upaya penyelamatan non-kebakaran pada Oktober 2024.
“Alhamdulillah selama bulan Oktober, kami telah berupaya menangani 43 kejadian non-kebakaran. Paling banyak sasaran operasi evakuasi ular,” kata Kepala Seksi Humas Disdamkarmat Kotim, Herry Wahyudi, Senin, 11 November 2024.
Dia merincikan, Disdamkarmat Kotim upaya evakuasi ular sebanyak 17 kasus, sarang lebah dan tawon 9 kasus, kucing/anjing 9 kasus, biawak 2 kasus, monyet 2 kasus, anak buaya 1 kasus, dan kendaraan 2 kasus.
Selain itu, Disdamkarmat Kotim juga melakukan upaya penyelamatan, seperti penyelamatan cincin sebanyak 4 kasus, penyelamatan jiwa/benda 1 kasus, pohon tumbang 1 kasus, dan kecelakaan lalu lintas 1 kasus.
“Totalnya, upaya evakuasi kami lakukan sebanyak 36 kasus. Sedangkan upaya penyelamatan sebanyak 6 kasus, dan penanganan lainnya 1 kasus,” terang Herry.
Adapun, jika ditinjau dari persebaran lokasi, upaya evakuasi yang dilakukan Disdamkarmat Kotim paling banyak berada di wilayah Kecamatan Mentawa Baru Ketapang dengan 27 kasus.
Lalu, di Kecamatan Baamang terdapat 12 kasus upaya penyelamatan non-kebakaran, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan 3 kasus, dan Kecamatan Kota Besi 1 kasus. (C10)