CATATAN.CO.ID, Sampit- Damang Tualan Hulu, Leger T Kunum menjadi salah satu damang yang dilantik bersamaan dengan damang enam kecamatan lainnya di Kabupaten Kotawaringin Timur, Jumat, 4 November 2022. Dalam kesempatan itu Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor berjanji memberikan dana operasional untuk seluruh damang.
Menanggapi ini Leger T Kunum mengaku bersyukur dan mengapresiasi janji bupati. Menurutnya ini salah satu bentuk kepedulian pemerintah daerah kepada kedamangan.
“Kami merasa bersyukur atas kepedulian Bupati Kotawaringin Timur. Itu bisa membantu kami di lapangan dalam meningkatkan kualitas kerja,” kata Leger, Sabtu, 5 November 2022.
Leger juga menanggapi positif janji bupati tersebut. Ia pun merasa kebijakan bupati yang akan memberikan dana operasional untuk seluruh damang mulai 2023 nanti itu sangat layak.
“Kedamangan ini memiliki peran vital. Tapi tidak memiliki anggaran. Makanya saya atas nama damang Kecamatan Tualan Hulu mengucapkan syukur dan terima kasih akan diberikan dana operasional bagi kedamangan,” kata Leger.
Leger mengaku gembira karena kini dirinya bisa menjalankan tugas dan kewenangan seorang damang karena sudah dilantik dan dikukuhkan. Sesuai arahan bupati, dirinya akan berkoordinasi dan berkolaborasi dengan pemerintah kecamatan.
Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur melantik damang atau kepala adat bagi tujuh kecamatan yakni Telaga Antang, Antang Kalang, Tualan Hulu, Bukit Santuai, Teluk Sampit, Kota Besi, dan Telaga Cempaga.
Bupati Kotim Halikinnor yang melantik ketujuh damang saat di Gedung Serbaguna Sampit itu, menjanjikan dana operasional bagi damang di daerah itu. Ini dimaksud untuk menunjang kinerja damang dalam membantu pemerintah daerah.
“Dana operasional bagi damang ini dimaksud agar bisa lebih optimal dalam menjalankan tugas melayani masyarakat,” ucap Halikinnor.
Diungkapkan Halikinnor, selama ini mantir dan damang hanya mendapat insentif. Namun tidak pernah mendapat dana operasional. Dia pun berjanji mulai tahun 2023 mendatang hal itu diwujudkan.
“Saya berikan dana operasional masing-masing, kita mulai dari yang kecil saja dulu, damang Rp15 juta begitu juga DAD-nya,” katanya. (C1)