CATATAN.CO.ID, Sampit – Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur menggelar talk show di Kecamatan Cempaga, Selasa, 14 Desember 2021. Kegiatan ini dimaksud untuk menjaring aspirasi para guru di wilayah itu selama mengabdi sebagai tenaga pendidik.
Kesempatan ini dimanfaatkan para guru untuk menyampaikan keluh kesah, karena selain dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, Suparmadi, juga dihadiri Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor.
“Di Cempaga ini banyak guru honorer yang mengabdi lama, bahkan di antaranya sudah tua. Tapi tak kunjung diangkat sebagai guru kontrak,” keluh Siti Mulyana, salah seorang guru honorer.
Siti Mulyana menyayangkan apalagi ada sejumlah guru baru sudah ada yang diangkat menjadi tenaga kontrak daerah. Ini disayangkan karena telah menjadi kecemburuan sosial di kalangan guru honorer.
Keluhan ini tak hanya disampaikan guru di jenjang pendidikan tertentu saja. Melainkan dari tingkat taman kanak kanak, sekolah dasar, dan sekolah menengah pertama.
Menanggapi ini, Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor, menginstruksikan kepada kepala Disdik agar mengevaluasi dan menginventarisasi hal tersebut. Karena ia tak ingin ada tenaga honor yang telah bekerja lama, tapi justru yang diangkat lebih dulu orang yang baru bekerja.
Walaupun, ia mengakui ada beberapa yang diangkat menjadi tenaga kontrak lebih dulu akan tetapi itu khusus yang berkaitan dengan tenaga teknis. Sedangkan untuk sesama guru maka perlakuannya harus sama tanpa ada diskriminasi atau unsur lainnya. (C1)
