CATATAN.CO.ID, Sampit – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur terpaksa memasang portal sementara di sejumlah ruas jalan dalam Kota Sampit yang terendam banjir. Salah satunya Jalan Teratai IV Sampit, karena banjir cukup tinggi fan berada di dekat sungai.
“Ditutup karena khawatir ada mobil atau sepeda motor yang lewat masuk ke sungai,” ungkap Agus salah seorang personel BPBD Kotim, di lokasi banjir, Senin, 29 April 2024.
Sementara bagi warga sekitar yang ingin melintas BPBD siaga dengan perahu karet. Warga yang ingin keluar lokasi membawa sepeda motor diangkut menggunakan perahu karet.
“Tadi sudah beberapa kendaraan yang kami angkut. Dibawa ke daratan yang lebih tinggi,” ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kotim, Agus Mulyadi.
Selain kendaraan, petugas juga mengevakuasi sejumlah warga yang sakit untuk dibawa dan mendapatkan penanganan medis segera.
“Tadi ada warga lanjut usia sudah kami evakuasi dan diantar ke fasilitas pelayanan kesehatan,” tambah Agus Mulyadi.
Selain petugas BPBD, pihak kecamatan setempat, tampak juga sejumlah petugas kesehatan yang datang ke lokasi menggunakan ambulans. Mereka datang untuk mengevakuasi warga yang sakit.
“Kami ada memeriksa warga yang terdampak banjir ada yang sakit. Tapi karena sakitnya tidak tetlalu parah dan tidak urgen, maka hanya kami petiksa tidak dibawa,” ungkap salah seorang petugas Puskesmas Ketapang II, Choirul Anam. (C1)