CATATAN.CO.ID, Sampit – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melakukan pencarian orang tenggelam yang diduga merupakan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Lubuk Bunter, Kecamatan Cempaga.
“Kejadian tenggelamnya sejak kemarin, sekitar pukul 17.00 WIB. Sampai hari ini pukul 14.00 WIB belum kami temukan,” kata Kepala BPBD Kotim, Multazam, Minggu 10 Maret 2024.
Sayangnya, informasi lengkap mengenai data orang yang tenggelam tidak tersedia. Akan tetapi, menurut informasi masyarakat dan kepala desa setempat. Secara psikologis atau kejiwaan, orang tersebut memiliki keterbatasan.
“Dalam beberapa kali masyarakat berinteraksi dengan orang itu. Antara yang ditanyakan dengan yang dijawab berbeda,” sebut Multazam.
Dia pun mendeskripsikan ciri-ciri orang tenggelam itu. Yang mana orang tersebut terakhir mengenakan pakaian lengkap dengan celana jins dan pakaian berwarna biru.
Sedangkan, ciri-ciri fisiknya orang itu memiliki tinggi badan kurang lebih 165 – 170 cm dengan badan agak berisi. Rambutnya ikal dan kulitnya berwarna cokelat, serta memiliki wajah identik dengan orang dari daerah Indonesia bagian timur.
Dalam proses pencarian, BPBD Kotim menerjunkan 3 unit perahu karet yang stand by dan dibantu tim Basarnas serta relawan. Kondisi cuaca saat dilakukan pencarian mendung berawan dengan kondisi perairan sedang surut.
Radius pencarian mencapai 5 km, dari titik tenggelam sampai muara Sungai Cempaga. Di mana perairan tersebut cukup lebar dan terdapat banyak belokan.
“Kedalaman perairan sekitar 30 meter. Kemungkinan korban masih berada di bawah. Mudah-mudahan ada kabar baik, korban bisa kita temukan,” pungkas Multazam. (C10)