CATATAN.CO.ID, Sampit – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan menyiapkan pos lapangan (poslap) siaga banjir di 17 desa dan 5 kecamatan.
“Kami akan siapkan poslap-poslap tertentu. Melihat situasi dan catchment area yang terjadi untuk kami tempatkan poslap,” kata Kepala BPBD Kotim, Multazam, Selasa 19 Desember 2023.
Lanjutnya, BPBD Kotim akan menempatkan sejumlah personel yang didukung peralatan pendukung di poslap-poslap tersebut.
Sementara, peralatan yang telah disiapkan BPBD meliputi 1 unit perahu karet, 2 unit perahu fiber, pelampung, hingga peralatan sumber kelistrikan.
“Karena biasanya saat banjir aliran listrik terputus,” imbuh Multazam.
Adapun, wilayah Kotim yang rawan banjir terletak di bagian utara. Contohnya saja di Desa Waringin Agung sudah dua kali banjir, Desa Hanjalipan satu kali, dan beberapa kali genangan di perkotaan Sampit.
“Durasi genangannya masih terhitung pendek. 1-2 hari,” sebut Multazam.
Diberitakan, Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Pemkab Kotim) telah menetapkan status siaga banjir untuk 90 hari ke depan.
Selain mengacu pada kondisi terkini, status siaga banjir ditetapkan menyusul akan diselenggarakannya Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Menurut Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Kotim, Rihel, pemilu merupakan salah satu hajat kepentingan nasional. Tentu, pemerintah daerah wajib mengamankan dan menyukseskan gelaran Pemilu.
Kondisi geografis Kotim yang berada di daerah aliran sungai membuat wilayah setempat rawan bencana banjir. Lalu, seringkali akses jalan di sejumlah wilayah Kotim terputus saat banjir melanda. (C10)