CATATAN.CO.ID, Sampit – Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kotawaringin Timur, Sepnita mengatakan beras epang telah menjadi produk unggulan di bidang pertanian Kotim.
“Kami mempunyai produk unggulan yang sudah kami lepas ke luar daerah, yaitu beras epang. Itu sudah mempunyai indikasi geografis,” katanya, Rabu 4 Oktober 2023.
Menurutnya, karakteristik beras epang hampir sama seperti beras banjar. Maka dari itu, masyarakat yang gemar mengonsumsi beras jenis pera akan mudah menyukai beras epang.
Komoditas beras epang yang sudah dikirim ke luar daerah tersebut menjadi salah satu indikator bahwa sektor pertanian Kotim memiliki prospek yang cerah ke depannya.
“Pada saat bidang-bidang lainnya menunjukan tren pertumbuhan yang negatif, terutama pada musim tertentu seperti masa pandemi Covid-19 kemarin. Bidang pertanian justru tumbuh positif,” terang Sepnita.
Oleh karena itu, dia berharap minat terhadap bidang pertanian pada kaum milenial yang berusia 24-40 tahun bisa terus tumbuh.
Sementara sejauh ini, Distan Kotim juga terus berupaya menggenjot minat kaum milenial terhadap bidang pertanian.
Sepnita memaparkan, tantangan yang kerap dihadapi kaum milenial dalam menekuni usaha di bidang pertanian meliputi keterbatasan modal dan pengetahuan.
“Namun, perlahan tapi pasti kami sudah membina kaum milenial agar bisa terjun langsung ke bidang pertanian. Dan sudah ada kelompok pertanian milenial,” imbuhnya.
Adapun, Sepnita baru saja menghadiri pembukaan Pekan Raya Sampit 2023 yang digelar di Stadion 29 Nopember, Jalan Tjilik Riwut, Baamang, Sampit.
Pekan Raya Sampit merupakan event hasil kerja sama antara kelompok UMKM dan Distan Kotim. Di mana sebanyak lebih dari 100 stand UMKM dan pameran produk pertanian turut meramaikan event tersebut.
Event Pekan Raya Sampit 2023 itu dibuka langsung oleh Asisten I Sekretariat Daerah Kotim, Rihel mewakili Bupati Kotim, Halikinnor. (C10)