CATATAN.CO.ID, Sampit – Kali ini pertama kalinya penyelenggaraan Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat kecamatan secara serentak di 16 kecamatan Kabupaten Kotawaringin Timur. Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur, Susiawati melalui Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian SD Disdik Kotim, Edie Sucipto.
“Kalau untuk OSN, ini pertama kalinya kita untuk tingkat kecamatan dilaksanakan serentak. Hari ini ada 16 kecamatan,” ujarnya Selasa, 14 Februari 2023.
Ia membeberkan, pelaksanaan OSN yang serentak tersebut menyusul mata pelajaran yang dilombakan setiap tahunnya tidak berbeda, yakni Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan matematika.
Diinformasikannya, jumlah siswa yang akan dipilih untuk mengikuti seleksi OSN tingkat Kabupaten Kotawaringin Timur sebanyak 6 orang dari setiap kecamatan.
“Tiga untuk mata pelajaran IPA dan tiga untuk matematika,” sebut Edie.
Ia mengungkapkan, Disdik Kotim telah bekerja sama dengan salah satu lembaga pendidikan non formal (bimbingan belajar) dalam penyelenggaraan OSN tersebut.
“Untuk soalnya, kita kerja sama dengan salah satu lembaga bimbingan belajar. Mulai dari pembuatan soal kemudian pemeriksaan menggunakan sistem komputer. Lembar Jawab Komputer (LJK),” jelas Edie.
Disebutkannya, salah satu kecamatan yang tidak menjalankan seleksi OSN serentak pada Selasa ialah Parenggean. Ia menerangkan, Kecamatan Parenggean telah lebih dulu mengadakan seleksi OSN pada Desember 2022 lalu.
Di Kecamatan Mentawa Baru Ketapang Sampit, seleksi OSN dilaksanakan di SDN 3 Mentawa Baru Hulu, Jalan A. Yani, Sampit. Koordinator Seleksi OSN Kecamatan MB Ketapang, Jadi pun menginformasikan pelaksanaan OSN tingkat kecamatan di wilayahnya itu.
“Jumlah sekolah yang mengikuti seleksi OSN pada 14 Februari 2023 ialah 49 sekolah baik SD atau MI dengan jumlah peserta keseluruhan baik IPA dan Matematika 447 peserta,” demikian Jadi. (C10)