CATATAN.CO.ID, Sampit – Education Expo Sampit 2025 bukan hanya sekadar pameran program pendidikan, melainkan menjadi momentum penting untuk membangkitkan dan mengembangkan pendidikan nonformal di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Acara yang berlangsung selama tiga hari, mulai 19 hingga 21 Mei 2025, di Halaman Museum Kayu Sampit ini menampilkan beragam program unggulan dari Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), serta Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP).
Kabid PAUD dan Pendidikan Nonformal dan Informal (PNF) Dinas Pendidikan Kotim, Legendaria, menjelaskan bahwa expo ini bertujuan membuka akses lebih luas bagi masyarakat untuk mengenal dan memanfaatkan layanan pendidikan nonformal yang selama ini kurang dikenal.
“Melalui expo ini, kami ingin menunjukkan bahwa pendidikan tidak hanya di jalur formal, tapi juga nonformal yang bisa diakses oleh semua kalangan, mulai dari anak usia dini hingga warga dewasa,” ujar Legendaria, Senin 19 Mei 2025.
Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi lembaga-lembaga pendidikan nonformal untuk semakin dekat dengan masyarakat dan memperkenalkan berbagai pelatihan serta kursus yang mereka tawarkan.
Education Expo Sampit 2025 kembali digelar setelah sempat terhenti selama pandemi COVID-19. Tahun ini, acara tersebut menjadi momentum kebangkitan pendidikan nonformal di Kotim.
“Harapannya, expo ini dapat menjadi motivasi bagi warga belajar untuk terus mengembangkan diri melalui berbagai program pendidikan yang tersedia,” tambah Legendaria.(CA/*)
