CATATAN.CO.ID, Sampit –Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur, Muhammad Irfansyah, menyampaikan bahwa berdasarkan pertimbangan beberapa tahun terakhir di mana para guru di Kotim hanya mengikuti kegiatan secara daring, pihaknya berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan secara offline bagi sejumlah guru di wilayah ini.
“Salah satunya adalah kegiatan pelatihan manajerial yang ternyata disambut antusias oleh para peserta. Kami berharap melalui kegiatan ini, khususnya bagi guru penggerak, mereka dapat menjadi lebih baik dan mampu melakukan manajerial yang baik di setiap satuan pendidikannya,” kata Irfan, Kamis, 12 Desember 2024.
Ia melanjutkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas diri guru, terutama karena saat ini banyak lomba yang diselenggarakan baik oleh pemerintah maupun pihak swasta hingga tingkat nasional.
“Terutama pada Jambore Guru Tingkat Nasional, biasanya ada perlombaan dengan kategori guru berdedikasi, inovatif, dan berprestasi,” ungkapnya.
Irfansyah juga mencontohkan salah seorang guru di Desa Ganepo, Kecamatan MB Ketapang, yang selalu rajin hadir ke sekolah meskipun dalam kondisi sulit. Bahkan saat sekolah terendam banjir dan wilayah tersebut beberapa kali dilanda kemunculan buaya ketika air pasang, guru tersebut tetap berkomitmen untuk mengajar. (CA)