CATATAN.CO.ID, Sampit – Ahyar Umar yang mengklaim dukungan terhadap dirinya untuk menjadi bakal Ketua Calon Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kotawaringin Timur telah melebihi syarat minimal.
Ia mengungkapkan ambang batas minimal suara dukungan yang dipersyaratkan Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua KONI Kotim ialah sebanyak 10 suara dari cabang olahraga dan 5 suara dari Komite Olahraga Kecamatan (KOK).
“Sementara ini yang sudah saya terima dukungan dari pemilih suara. Dari KOK sudah kumpulkan sekitar 10 KOK dan dari cabor sekitar 18. Inshaallah saya sudah terpenuhi,” ujarnya, Sabtu 28 Januari 2023.
Ahyar Umar pun baru saja mendaftarkan diri sebagai salah satu bakal calon Ketua KONI Kotim. Ia pun telah menyerahkan berkas persyaratan kepada Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua KONI Kotim pada hari ini.
Ia menjadi satu-satunya Bakal Calon Ketua KONI Kotim yang telah menyerahkan berkas pendaftaran. Ia pun membeberkan seperti apa visi dan misinya jika terpilih kembali menjadi Ketua KONI Kotim periode selanjutnya.
“Visi saya adalah tetap seperti semula. Saya ingin memajukan olahraga di Kabupaten Kotawaringin Timur,” bebernya, Sabtu, 28 Januari 2023.
Karena menurut Ahyar, selama ini bidang olahraga di Kotim cukup diperhitungkan. Terlebih disampaikannya, Kotim akan menyelenggarakan sebuah event olahraga berskala besar, yakni Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2023 Kalimantan Tengah. Di mana Kotim akan menjadi tuan rumah event tersebut.
Baginya, event olahraga tersebut bisa menjadi momentum KONI Kotim untuk mengembalikan kejayaan Kotim di bidang olahraga. Sehingga, Kotim bisa menjadi salah satu barometer olahraga di Provinsi Kalimantan Tengah.
“Karena ada event besar tersebut, ini visi misi saya bagaimana kita bisa mengembalikan bagaimana kejayaan olahraga di Kabupaten Kotim,” paparnya.
Ia menginginkan pada Porprov 2023 itu, Kotim tak hanya menjadi tuan rumah yang sukses sekaligus peserta yang sukses.
“Dan sukses bisa dibuktikan dengan kita mendapatkan medali yang terbanyak. Dan kita akan menjadi juara umum. Itu menjadi cita-cita kita yang bersama,” demikian Ahyar Umar. (C10)
