Libatkan Komunitas Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka

Plt Kepala Dinas Pendidikan Kotim Susiawati

CATATAN.CO.ID, Sampit – Plt Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kotawaringin Timur Susiawati mengatakan, dalam persiapan pelaksanaan Kurikulum Merdeka sekolah diminta senantiasa berkoordinasi dengan komunitas pembelajaran.

Ia memberikan motivasi agar semua sekolah di Kotim bersemangat mempelajari Kurikulum Merdeka, sebagai kurikulum yang baru sehingga bisa menerapkannya secara maksimal kepada para peserta didik.

“Kepada seluruh kegiatan pendidikan yang mempersiapkan pelaksanaan kurikulum merdeka, agar dengan senantiasa untuk selalu berkoordinasi dengan komunitas pembelajaran baik komite pembelajar maupun komunitas orang tua serta komunitas lain yang ada di lingkungan sekolah masing-masing,” ujarnya, Sabtu, 23 Juli 2022.

Ia menambahkan, terutama bagi sekolah yang dinyatakan sebagai sekolah penggerak, tentunya dituntut untuk menggunakan kurikulum merdeka dalam kegiatan belajar mengajar agar pembelajaran lebih berpariasi.

“Mengapa kurikulum perlu diubah? Karena guru sebagai pendidik harus bisa mengikuti perkembangan zaman. Untuk itulah perlu ada penggantian kurikulum, karena kalau tidak maka akan ketinggalan zaman,” jelasnya.

Susiawati juga mengatakan, dalam menjalankan tugasnya untuk mendidik para peserta didik, guru harus melakukan dengan sepenuh hati, dan keikhlasan. Sebelum menginjak lebih jauh ujarnya, guru perlu memahami terlebih dahulu apa itu paradigma asesmen dalam kurikulum merdeka, yaitu kurikulum yang menekankan pada penerapan pola pikir bertumbuh (Growth Mindset). (CP)

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *