CATATAN.CO.ID, Sampit – Helikopter pembom air menemui kendala dalam memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.
Banyaknya layangan yang dimainkan warga mengakibatkan helikopter tak bisa mencapai titik api.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur, Arief mengungkap, salah satu areal kebakaran yang tidak bisa dipadamkan dengan helikoper pembom air atau water bombing adalah di sekitar kawasan Jalan Bumi Ayu, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sabtu, 26 Agustus 2023.
“Pada hari ini pemadaman dengan water bombing dibatalkan karena banyaknya layang-layang di area tersebut,” ungkap Arief.
Kendala serupa sering dialami petugas terutama di areal Jalan Kapten Mulyono, Jalan Bumi Ayu, dan sekitarnya karena banyaknya layang-layang yang dimainkan warga.
Sebab itu, Arief berharap kepada warga mengurangi aktivitas bermain layang-layang ini. Sebab sangat menggangu helikoper.
Akibatnya, pemadaman hanya bisa dilakukan lewat jalur darat oleh mobil pemadam kebakaran dan armada Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Pada, Sabtu, 26 Agustus 2023, Tim Penanggulangan Karhutla di Kotim menangani sejumlah titik kebakaran. Selain di Jalan Bumi Ayu, kebakaran terjadi di Jalan Pramuka, Jalam Lingkar Kota Utara, dan desa Tinduk, Kecamatan Baamang. (C1)