CATATAN.CO.ID, Sampit – Sebanyak 1.135 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang ditugaskan di Kabupaten Kotim harus melaksanakan tahapan pencocokan dan penelitian terhadap 300.000 bakal calon pemilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Ketua DPRD Kotim, Rinie Anderson pun berharap, semoga para petugas itu tetap semangat dan diberi kesehatan.
“Dan harapan kami, semoga petugas-petugas yang ada ini tetap semangat diberikan kesehatan. Karena tugas mereka tidak semudah itu dengan jumlah yang sudah disampaikan,” ujarnya, Selasa, 14 Februari 2023.
Adapun, rumah Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Rinie Anderson turut dilakukan tahapan coklit (pencocokan dan penelitian) untuk proses Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Ia pun mengimbau masyarakat agar lebih terbuka pada Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
“Untuk masyarakat sendiri, mudah-mudahan mereka bisa lebih terbuka atau tidak menutup diri. Jadi, dari Pantarlih mereka lebih dipermudah, jadi lebih ‘welcome’ lah untuk mereka,” ungkapnya.
Menurutnya, keterbukaan masyarakat terhadap para Pantarlih sangat penting. Karena, satu suara dalam Pemilu 2024 sangat berharga.
Pada proses coklit tersebut, kediaman Rinie Anderson yang terletak di Jalan Kerinci 1, Baamang, Sampit didatangi beberapa petugas dari Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kotim (KPU Kotim), Panitia Pemungutan Kecamatan Baamang (PPK Baamang), dan Pantarlih setempat sore ini.
Rinie pun memberikan apresiasi kepada KPU Kotim yang telah menyelenggarakan tahapan coklit. Dengan adanya coklit tersebut, kita dapat mengetahui mana saja pemilih yang tidak berdomisili lagi di Kotim.
“Harapan kami agar Pemilu 2024 bisa berjalan lancar sesuai dengan amanat atau aturan yang ada di KPU itu sendiri,” imbuhnya.
Adapun, jumlah 300 ribu pemilih yang harus dicoklit para Pantarlih di Kotim itu diinformasikan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kotim Divisi Perencanaan Informasi dan Data, Etty Silvianni. Ia mewakili Ketua KPU Kotim, Siti Fathonah Purnaningsih.
“Untuk kita, Kotim memang dengan jumlah penduduk berdasarkan Data Penduduk Potensial Pemilu (DP4) hasil sinkronisasi yang dicoklit ini jumlahnya untuk se-Kotim adalah 304.982 pemilih,” demikian Etty. (C10)