CATATAN.CO.ID, Sampit – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) menerima penghargaan one map policy summit 2024.
“Alhamdulillah hari ini kita menerima penghargaan 3 kategori apresiasi pelaksanaan kebijakan satu peta kategori pilot project penyelesaian ketidak sesuaian pemanfaatan ruang di daerah,” kata Bupati Kotim Halikinnor sebagaimana rilis diterima pada Jumat, 12 Juli 2024.
Halikinnor menerima penghargaan tersebut dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta.
Adapun penghargaan tersebut diterima Pemkab Kotim atas ditetapkan wilayah tersebut menjadi pilot project kabupaten/kota untuk pengentasan ketidak sesuaian pemanfaatan ruang.
Kotim menjadi pilot project untuk daerah luar Pulau Jawa karena masih banyak ketidak sesuaian pemanfaatan tata ruang atau tumpang tindih lahan yang sangat besar.
“Kita akui sampai saat ini masih banyak tumpang tindih lahan di Kotim. Pada tahun 2019, hanya menyelesaikan ketidaksesuaian lahan seluas 7.000 hektare,” ujarnya.
Lanjutnya, berjalannya waktu muncul masalah baru penambahan tumpang tindih poligon menjadi sebesar 54,31 ribu hektare.
“Masalah tumpang tindih tersebut berupa ketidaksesuaian penggunaan lahan hingga perbedaan antara tata ruang kabupaten dengan tata ruang Provinsi Kalimantan Tengah,” tandasnya. (C4)
