Waspada, Curah Hujan Meningkat, Bencana Hidrometeorologi Mengintai

Bangunan SMPN 1 Kota Besi, Desa Camba yang rusak akibat diterjang angin kencang belum lama ini.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi H Asan Sampit mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem pada periode sepekan ke depan yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.

“Waspada terhadap potensi bencana berupa banjir, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung. Terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi,” ungkap Kepala BMKG Stasiun Meteorologi H Asan Sampit, Musuhanaya, Kamis, 13 Januari 2022.

BMKG memonitoring kondisi cuaca dalam sepekan. Dalam monitoring itu terdapat indikasi adanya potensi peningkatan curah hujan. Hasil analisis perkembangan musim hujan hingga Desember 2022 menunjukkan bahwa 96.8 persen wilayah Indonesia telah memasuki musim hujan. Dengan periode puncak musim hujan diprediksikan umumnya terjadi pada periode Januari 2022.

Berdasarkan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat, petir dan angin kencang untuk periode 09 – 15 Januari 2022.

“Kondisi ini dapat terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia salah satunya Kalimantan Tengah, dan Kotawaringin Timur,” kata Musuhanaya.

Sementara itu dari hasil analisis dinamika atmosfer, diidentifikasi adanya potensi sirkulasi siklonik di Selatan Jawa dan Australia bagian Utara yang dapat membentuk pola pertemuan massa udara dan belokan angin di wilayah Indonesia. Terutama di bagian Selatan ekuator yang dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilaya

 

aruna catering sampit

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang KamiRedaksi | Pedoman Media SiberDisclaimer

© Copyright catatan.co.id. Designed and Developed by catatan.co.id