Duta Anti Narkotika Diharapkan Berperan Mencegah Narkotika di Kalangan Remaja

Ketua DPRD Kotim Rinie dan pejabat terkait foto bersama dengan Duta Anti Narkotika Kotim.

CATATAN.CO.ID, Sampit – Dikukuhkannya Mella Maulida sebagian Duta Anti Narkotika Kabupaten Kotawaringin Timur tahun 2021 diharapkan mampu membantu mengotimalkan pencegahan narkoba, khususnya di kalangan remaja.

Ketua DPRD Kotawaringin Timur Rinie berharap Duta Anti Narkotika tersebut bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan. Dia diharapkan mampu menjadi panutan dan memberi pengaruh positif bagi lingkungan dan generasi muda di daerah ini dalam mencegah narkoba.

“Secara khusus saya meminta Duta Anti Narkotika yang telah dikukuhkan juga bisa membantu memaksimalkan pencegahan ini. Kita semua harus peduli dan bersama-sama memerangi narkoba,” harap Rinie, Kamis, 3 Februari 2022.

Duta Anti Narkotika Kotawaringin Timur 2021 adalah Mella Maulida. Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Habaring Hurung itu telah resmi dikukuhkan sebagai Duta Anti Narkotika oleh Ketua BNK Kotawaringin Timur yang juga Wakil Bupati Kotawaringin Timur Irawati.

Rinie mengapresiasi upaya yang dilakukan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kalimantan Tengah bersama Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kotawaringin Timur dalam melakukan pencegahan narkoba di kalangan remaja dengan memilih Duta Anti Narkotika.

Menurut Rinie, keberadaan Duta Anti Narkotika sangat positif dalam memperkuat upaya pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkotika, khususnya di kalangan remaja. Apalagi, duta tersebut berasal dari kaum remaja sehingga diharapkan terjalin komunikasi yang efektif.

Pergaulan bebas di kalangan remaja menjadi pintu masuk bagi jaringan pengedar narkoba untuk meracuni generasi muda agar terjerat menjadi budak barang haram tersebut. Untuk itulah pencegahan perlu dioptimalkan agar generasi muda bisa membentengi diri dari pengaruh buruk narkoba.

Secara khusus, generasi muda harus mampu membentengi dan melindungi diri dari pengaruh narkoba. Dengan begitu, akan sulit bagi pengedar narkoba memperdaya dan mengedarkan barang haram tersebut.

Pihak sekolah dan perguruan tinggi juta mempunyai tanggung jawab untuk membantu mengoptimalkan pencegahan di lingkungan satuan pendidikan masing-masing. Upaya ini diharapkan bisa mempersempit ruang gerak para pengedar narkoba yang mencoba menjerumuskan pelajar dan mahasiswa.

“Kita harus bersama-sama menyelamatkan generasi muda kita dari peredaran dan penyalahgunaan narkotika,” harap Rinie.

Sementara itu Mella Maulida berjanji akan berupaya maksimal menjalankan tugas dan tanggung jawab yang sudah diamanahkan. Dia bersama BNK Kotawaringin Timur segera merumuskan agenda dalam upaya pencegahan narkotika.

“Salah satunya adalah sosialisasi bahaya narkoba dengan datang ke sekolah dan kampus-kampus. Saya rasa sosialisasi ini sangat penting untuk mengingatkan tentang bahaya narkoba atau narkotika,” ujar Mella. (C2)

aruna catering sampit

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang KamiRedaksi | Pedoman Media SiberDisclaimer

© Copyright catatan.co.id. Designed and Developed by catatan.co.id