CATATAN.CO.ID, Sampit – Sebuah bangunan mushola di Desa Sei Ijum, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, Kabupaten Kotawaringin Timur ambruk. Peristiwa ini terjadi saat hujan melanda.
Mushola bernama Darul Hijrah yang ambruk masih dalam tahap pembangunan. Beruntung saat kejadian tidak ada warga ataupun pekerja sehingga tidak ada korban dalam musibah ini.
“Alhamdulilah tidak korban, karena mushola ini memang masih dalam tahap pengerjaan. Belum digunakan untuk beribadah,” ujar Kepala Desa Sei Ijum, Samsul, Senin, 31 Januari 2022.
Mushola ambruk pada Jumat, 28 Januari 2022 sekitar pukul 18.00 WIB. Saat itu pekerja sedang menaikkan kubah. Namun diduga karena semenisasi belum kering dan tidak memakai tiang, sehingga saat terjadi hujan membuat bangunan tersebut ambruk.
“Bangunan yang ambruk yakni bagian kubah, sedangkan dinding hanya sedikit saja yang ambruk.”
Saat ini material ambruknya mushola tersebut sudah dibersihkan. Tukang juga kembali bekerja untuk melanjutkan pembangunan.
“Mudah-mudahan Ramadan bisa digunakan salat Tarawih,” terang Samsul. (C3)